Posts

LUKA DALAM BARA

Image
www.pexels.com Kenapa orang-orang patah hati malah meresapi kesedihannya dan tidak membuangnya jauh-jauh? - Mungkin, itu cara mereka meyakinkan diri sendiri bahwa cinta yang mereka miliki selama ini adalah sesuatu yang nyata. Kita tidak akan merasa benar-benar sedih kalau tidak benar-benar cinta, kan? Sayangnya, menutup luka tidak akan membuatnya segera sembuh. Menyangkal bahwa kamu sedang terluka tidak akan membuat luka itu hilang. ("Dialog-dialog yang Tidak Pernah Terjadi")

Quotes Time

Image
"tetap tak jua kumengerti senja kecil yang sederhana begitu damai ia jatuh di hati kita." ― Ready Susanto. #ceritasenja

PATAH?

Image
www.pexel.com Bagi kamu yang sedang merasakan berjuang, entah untuk studimu, kerjaanmu, atau cintamu. Apakah kamu pernah merasa lelah dalam berjuang? patah semangat karena tak jua menemui arah yang tepat dengan yang kau harapkan. hilang arah karena lelah tak kunjung terbayar. Bosan, karena kenyataan ternyata tak semanis harapan.Sakit, melihat kenyataan bahwa  teman yang kau anggap dekat justru orang pertama yang menikamu dari belakang. Perih, karena segala upaya yang kau lakukan tak pernah dianggap. Tenang saja, kamu tidak sedang melakukan hal yang sia², justru sebaliknya. Ingat, jika kamu menggerutu perjuanganmu, bukankah kamu tidak sedang berjuang? tidak sedang mengusahakan sesuatu, tidak sedang mengerjar yang kita ingin capai. Tidak ada yang instan dalam hidup, semuanya butuh proses. Jangan sedih ketika banyak yang membencimu, menghujatmu, meremehkanmu. Karena kamu masih punya orang² yang sayang sama kamu juga. Saat kamu terpuruk, bahkan orang terdekatpun bisa menjauh. Tapi,

Story of Fight

Image
www.pexel.com Karena ada sebuah tulisan yang membahas masalah berjuang dan memperjuangan. Gue jadi tertarik untuk membahas sedikit pandangan dari perspektif seorang cowo. Semoga memberikan pemahaman. Pertama mari kita bahas dulu mengenai pola pikir cowo dan cewe untuk menghadapi masalah perasaan. Salah satu buku, lupa judulnya apa menyebutkan bahwa laki² akan berpikir dan merespon sesuatu (termasuk perasaan) sebagian besar berdasarkan logikanya (nyata, terlihat, realistis). Sementara perempuan akan merespon kebalikannya yaitu dengan perasaanya (abstrak, luas, rumit, mendalam). Disini udah jelas bahwa, pola pikir untuk merespon sesuatu sangatlah berbeda. Jika kita sambungkan dengan yang namanya perasaan, atau kita sebut aja "cinta". Baik cowo maupun cewe perlu paham dulu alur berpikir masing-masing. Sehingga, kekeliruan antara mereka bisa dikurangi. Kedua, mari kita bahas selanjutnya mengenai berjuang dan memperjuangkan. Banyak kasus ketika berjuang,  cowo akan berjua